Anggi's diary

Saturday, May 20, 2006

Cinta tak perlu jawaban

Bingung sama judul di atas? Kalo gue, bingung sama kalimat yang tiba-tiba muncul dalam otak gue itu. (he….he Kepikiran sendiri, kok bingung sendiri juga ya?) Kalimat ini muncul ketika gue memperhatikan sekeliling gue, dan mendapati ternyata banyak juga ya cinta-cinta yang bertepuk sebelah tangan. Ha…..ha Kalo gue bilang gitu, pasti mikirnya langsung ke pacaran ya? Padahal ga juga lho. Cinta yang dimaksud di sini bisa berarti luas. Bisa cinta pada keluarga, pekerjaan, hobi, temen, and many more……

Ketika kita mencintai sesuatu, maka kita akan memperhatikan hal tersebut dengan baik, memperlakukannya dengan hormat, intinya kita akan berusaha sebaik-baiknya dan rela berkorban untuk hal yang kita cintai itu. Misalnya aja nih, si A cinta banget ama pekerjaannya sebagai wartawan. Dia akan dengan senang hati ngeliput berita sampe ke ujung dunia sekalipun (ya ampun….ekstrim amat sih perumpamaannya?). Atau dia juga rela begadang untuk ngerjain tulisan liputan berita. Nah, untuk hal-hal semacam itu, cinta yang kita berikan mungkin ga bisa dibales langsung oleh pekerjaan itu. Kadang kita udah ga mikir apa balesannya kalo kita mengerjakan hal tersebut. Kita melakukannya dengan senang hati dan sungguh-sungguh karena emang kita seneng. Walaupun nanti-nantinya kita juga bakal dapat ganjaran atas apa yang sudah kita lakukan. Balik ke contoh wartawan tadi, si A bisa dapet gaji yang cukup (ini termasuk ganjaran kan?) karena pekerjaannya sebagai wartawan sangat memuaskan.

Lain halnya dalam hubungan cinta dengan sesama manusia. Misalnya cinta dalam keluarga. Rasa-rasanya kalo yang ini, cinta pasti bakal berbalas. Pasti ada timbal balik antara kita dengan anggota keluarga lainnya. Menurut gue, cinta dalam keluarga itu munculnya otomatis. Walaupun kalo dilihat di acara-acara TV itu ada juga ya konflik berat dalam keluarga yang bisa mengancam keutuhan keluarga, tapi pada dasarnya rasa cinta itu tetap ada di dalamnya.

Tapi bagaimana dalam hubungannya dengan teman? Apakah cinta kita pada seorang teman pasti akan selalu berbalas? Kalo sebagai teman biasa atau sahabat, sudah sewajarnya rasa cinta itu berbalas. Tanpa adanya cinta antara dua orang atau lebih tidak akan ada pertemanan atau persahabatan yang tulus. Perlu diingat juga, dalam hal ini cinta itu kadang tidak disadari.

Nah, yang paling susah dalam hubungannya dengan someone special. Kalo kita suka sama si lawan jenis itu (pasti lawan jenis ga ya? Hm….. no comment about that!!), belum tentu dia tahu, apalagi berbalas. Kalo kita mau dia tahu dan gayung yang kita rengkuhkan akan bersambut, kita harus berusaha menunjukkan atau malah memberi tahu ya? (he….he) Tapi kalo kita mau rasa itu hanya dipendam saja dan dia ga perlu tahu, yah…..itu hak kita juga kan untuk memilih? :-)

6 Comments:

Blogger yaya said...

Buatku...bs ngebingungin doonk kl cinta gak dijawab..

10:31 PM  
Blogger Spedaman said...

cinta,,,,
jd inget heart nih Nggi:P
hahaha...

7:14 AM  
Anonymous Anonymous said...

karena tuhan yang akan menjawab........

11:51 PM  
Anonymous Anonymous said...

Excellent, love it! United states phendimetrazine free shipping

12:24 PM  
Anonymous Anonymous said...

Cool blog, interesting information... Keep it UP » »

4:33 AM  
Anonymous Anonymous said...

Bicara soal rahasia hubungan cinta, saya baru saja menulis sebuah e-book terbaru yang akan merevolusi paradigma tentang dinamika sosial pria-wanita Indonesia dalam dunia romansa dan percintaan, berjudul The Secret Law of Attraction (bukan sampah new age seperti yang beredar selama ini), sekaligus kunci otomatis untuk menarik popularitas dan trafik blog Anda.

Download rahasia besar tersebut dalam e-book yang terdapat di http://www.hitmansystem.com/blog/the-secret-law-of-attraction-113.htm

6:27 AM  

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home